Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Kriteria Kelayakan Transit Oriented Development (TOD)

Transit Oriented Development (TOD) pada umumnya memberikan penekanan terhadap simpul-simpul transit sehingga sirkulasi pergerakan terutama untuk pejalan kaki menjadi efektif dengan standar penjangkauan dan kenyamanan yang memadai. Institute for Transportation and Development Policy (ITDP) menyatakan bahwa Transit Oriented Development (TOD) memiliki kriteria tersendiri untuk penerapannya. kriteria tersebut meliputi:

  • Maksimal 1 kilometer jarak penjangkauan melalui jalan kaki untuk mencapai simpul pemberhentian seperti halte, terminal dan lainnya.
  • Maksimal Penjangkauan dengan jalan kaki yang berjarak 500 meter untuk mendapatkan angkutan umum. Dalam rutenya tersendiri, angkutan umum memiliki rute yang memiliki headway dengan waktu pencapaian 15 menit dan berjarak 5 kilometer.
  • Jaringan dan jalus pedestrian untuk pejalan kaki yang aman dan nyaman serta adanya konektivitas antar moda transportasi dan sarana transportasi seperti stasiun, halte dan sebagainya sehingga kemudahan penjangkauan pejalan kaki dapat terpenuhi. 
  • pedestrian atau trotoar yang tersedia setidanya dapat menghubungkan dua area atau kawasan yang berbeda sehingga memudahkan pejalan kaki menjangkau wilayah publik.

Posting Komentar untuk "Kriteria Kelayakan Transit Oriented Development (TOD)"